Welcome To Solusi KESPRO....

INFERTILITAS (Kemandulan), IMPOTENSI (Lemah Syahwat), INFEKSI MENULAR SEKSUAL (Penyakit Kelamin), RADANG VAGINA, KEPUTIHAN ABNORMAL, NYERI HAID, TUMOR, CA MAMMAE (Kanker Payudara), CA SERVIX (Kanker Leher Rahim) dll.

Problem Psikologi & Pengetahuan KESEHATAN REPRODUKSI, PROBLEMATIKA REMAJA & PACARAN, PROBLEM RUMAH TANGGA & SUAMI ISTRI, ALAT KONTRASEPSI, PROGRAM KB, MASA KEHAMILAN, OSTEOPOROSIS, MENOPAUSE dll.

Apakah ada salah satu masalah anda disebutkan diatas?? Atau bukan anda tapi salah seorang disekitar anda yang sangat anda cintai?? Atau bukan hanya seorang, tapi beberapa??

Rabu, 26 Mei 2010

Puasa Tingkatkan Kualitas Sperma


Bagi mereka yang berpuasa, jangan khawatir jika kualitas sperma Anda akan menurun. Justru sebaliknya, kualitas sperma secara umum akan lebih bagus.

Puasa diketahui tidak berdampak negatif terhadap kualitas sperma. Manfaat puasa terhadap kesehatan tubuh bagi pria yang sehat justru lebih bagus bahkan tidak mengurangi terjadinya konsepsi hubungan suami istri.

Manfaat kesehatan saat puasa justru meningkatkan fungsi organ reproduksi, menyeimbangkan kadar asam dan basa dalam tubuh, serta meningkatkan fungsi organ tubuh. Selain itu, memberikan kesempatan bagi alat pencernaan untuk beristirahat akan membebaskan tubuh dari racun, kotoran, dan ampas yang bisa merusak kesehatan.

Dengan puasa, tubuh mampu memblokir makanan untuk bakteri, virus, dan sel kanker sehingga kuman-kuman tersebut tidak bisa bertahan hidup.

Yang penting dilakukan suami istri adalah tetap menjaga kebugaran saat puasa yakni mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang serta memperbanyak minum air putih.
Aturlah waktu istirahat. Usahakan tidur beberapa menit pada siang hari, saat tubuh merasakan kantuk yang berat. Hal itu dapat membantu memulihkan kesegaran tubuh dan melancarkan proses berpikir kita.

Justru hindari duduk diam atau tidur dalam jangka waktu yang lama dan bermalas-malasan karena hal itu justru akan membuat tubuh semakin lemas dan loyo.

Kamis, 13 Mei 2010

Menghitung Masa Subur Dengan Siklus Haid


Pantang Berkala atau lebih dikenal dengan sistem kalender merupakan salah satu cara/metode kontrasepsi sederhana yang dapat dikerjakan sendiri oleh pasangan suami istri dengan tidak melakukan sanggama pada masa subur. Metode ini efektif bila dilakukan secara baik dan benar. Dengan penggunaan sistem kalender setiap pasangan dimungkinkan dapat merencanakan setiap kehamilannya.

Sebelum menggunakan metode ini, tentunya pasangan suami istri harus mengetahui masa subur. Siklus masa subur pada tiap wanita tidak sama. Untuk itu perlu pengamatan minimal 6 kali siklus menstruasi. Berikut ini cara mengetahui dan menghitung masa subur :

Bila siklus haid teratur (28 hari) :

* Hari pertama dalam siklus haid dihitung sebagai hari ke-1
* Masa subur adalah hari ke-12 hingga hari ke- 16 dalam siklus haid



Contoh :
Seorang isteri mendapat haid mulai tanggal 9 Januari. Tanggal 9 Januari ini dihitung sebagai hari ke-1. Maka hari ke-12 jatuh pada tanggal 20 januari dan hari ke 16 jatuh pada tanggal 24 Januari. Jadi masa subur yaitu sejak tanggal 20 Januari hingga tanggal 24 Januari. Pada tanggal-tanggal tersebut suami isteri tidak boleh bersanggama. Jika ingin bersanggama harus memakai kondom atau sanggama terputus (bisa dilihat di artikel tentang sanggama terputus).

Bila siklus haid tidak teratur :

* Catat jumlah hari dalam satu siklus haid selama 6 bulan (6 siklus). Satu siklus haid dihitung mulai dari hari pertama haid saat ini hingga hari pertama haid berikutnya.
* Jumlah hari terpendek dalam 6 kali siklus haid dikurangi 18. Hitungan ini menentukan hari pertama masa subur. Jumlah hari terpanjang selama 6 siklus haid dikurangi 11. Hitungan ini menentukan hari terakhir masa subur.
* RUmus

Hari pertama masa subur = Jumlah hari terpendek – 18

Hari terakhir masa subur = Jumlah hari terpanjang - 11


Contoh :

Seorang isteri mendapat haid dengan keadaan : siklus terpendek 26 hari dan siklus terpanjang 32 hari (mulai hari pertama haid sampai haid berikutnya)

Perhitungannya : 26-18 = 8 dan 32–11 = 21. jadi masa suburnya adalah mulai hari ke-8 sampai ke 21 dari hari pertama haid. Pada masa ini suami isteri tidak boleh bersanggama. Jila ingin bersanggama harus memakai kondom atau sanggama terputus.
Kontrasepsi dengan menggunakan sistem kalender dapat menghindari risiko kesehatan yang berhubungan dengan kontrasepsi. Bagi keluarga yang kesulitan untuk mendapatkan alat kontrasepsi sangat cocok untuk menggunakan metode kontrasepsi ini selain tidak memerlukan biaya juga tidak perlu mencari tempat pelayanan kontrasepsi.

Menggunakan sistem kalender perlu kerjasama yang baik antara suami istri karena metode ini perlu kemauan dan disiplin pasangan dalam menjalankannya. Masa berpantang yang cukup lama akan mengakibatkan pasangan tidak bisa menanti sehingga melakukan hubungan pada waktu masih berpantang. Tapi bukan masalah bila saja pasangan membiasakan menggunakan kondom pada saat subur.

Sumber :
pikas.bkkbn.go.id

Sabtu, 08 Mei 2010

Ini Dia 4 Kesalahan di Tahun Pertama Kisah Asmara


TAHUN pertama kisah percintaan merupakan saat-saat yang paling romantis. Di tahun tersebut merupakan momen-momen awal pasangan mengenal pribadi dan perilaku pasangan lebih dalam. Namun, tak selamanya tahun pertama selalu menggairahkan. Tahun pertama bisa menjadi mimpi buruk lho. Kok bisa?

Salah satu penyebabnya ialah kesalahan yang tidak pernah diperbaiki. Ingin tahu kesalahan apa saja yang paling sering dibuat pasangan di tahun pertama kisah asmara?

Berikut bocoran yang dipaparkan Askmen:

Terlalu sering ucapkan "I Love You"

Kalimat sederhana, "I Love You" memang memiliki makna luar biasa. Setiap kaum hawa selalu mendambakan kalimat tersebut terucap dari bibir pasangannya. Pasalnya, kalimat ini dipercaya sebagai penegasan ketertarikan Anda pada si dia.

Sementara jika terlalu banyak diucapkan, kalimat "I Love You" tak lagi terasa romantis. Justru kebalikannya, akan terdengar biasa saja di telinga si dia. Karenanya, ucapkan kalimat ini dengan mesra untuk kesempatan yang sangat langka atau pada momen-momen tertentu saja.

Terlalu dini bertemu dengan teman-teman & keluarganya

Ketika Anda bertemu dengan teman-teman atau keluarganya, setiap gerak-gerik dan kata-kata yang keluar dari mulut Anda akan selalu diawasi. Ini merupakan kesalahan yang paling sering dilakukan pasangan di tahun awal kisah asmara. Karena seharusnya Anda lebih dulu mengenal dengan dekat kekasih sebelum sahabat dan keluarganya.

Membangun hubungan yang nyaman dengan pasangan merupakan hal pertama yang patut Anda lakukan. Sebab ini akan membuat Anda lebih nyaman saat bertemu sahabat dan keluarganya. Tapi jangan biarkan sahabat dan keluarganya memengaruhi hubungan Anda berdua.

Tidak berterus terang tentang masa lalu Anda

Apapun yang Anda sembunyikan dengan rapi, cepat atau lambat akan terbongkar juga. Kesalahan yang pernah Anda lakukan akan menjadi permasalahan yang besar ketika pasangan melabeli Anda sebagai penipu atas kejadian masa lalu yang Anda tutup-tutupi.

Untuk itu, jika Anda menyandang predikat mantan pecandu obat-obatan terlarang atau hingga kini masih memakainya, termasuk status pernah menikah, harus diketahui olehnya. Meski begitu, ini tidak perlu diungkapkan secara rinci, yang penting Anda tidak berniat untuk membohonginya.

Anda terlalu mudah memaafkan semua kesalahannya

Untuk menjaga kehangatan bersama pasangan di tahun pertama, tentu harus ditunjukkan dengan sikap yang baik. Tidak baik dengan mudah memaafkan pasangan begitu saja atas sikap buruknya yang tidak pernah diubah.

Karena itu, Anda tidak boleh menolerir sikap dan kelakuan pasangan yang menjengkelkan, seperti berteriak pada Anda atau mengolok-olok Anda di depan umum. Jika terlalu mudah memaafkannya, maka akan membuat dia semakin mudah mengulangi kesalahannya.(nsa)

Penyebab Keputihan dan Tips Menghindari Keputihan


Keputihan sungguh mengganggu aktifitas sehari-hari apalagi terkadang disertai dengan adanya rasa gatal. Keputihan mempunyai beberapa penyebab diantaranya adalah :

a. Jamur Candidas atau Monilia

Warnanya putih susu, kental, berbau agak keras, disertai rasa gatal pada kemaluan. Akibatnya, mulut vagina menjadi kemerahan dan meradang. Biasanya, kehamilan, penyakit kencing manis, pemakaian pil KB, dan rendahnya daya tahan tubuh menjadi pemicu. Bayi yang baru lahir juga bisa tertular keputihan akibat Candida karena saat persalinan tanpa sengaja menelan cairan ibunya yang menderita penyakit tersebut.

b. Parasit Trichomonas Vaginalis

Ditularkan lewat hubungan seks, perlengkapan mandi, atau bibir kloset. Cairan keputihan sangat kental, berbuih, berwarna kuning atau kehijauan dengan bau anyir. Keputihan karena parasit tidak menyebabkan gatal, tapi liang vagina nyeri bila ditekan.

c. Bakteri Gardnella

Infeksi ini menyebabkan rasa gatal dan mengganggu. Warna cairan keabuan, berair, berbuih, dan berbau amis. Beberapa jenis bakteri lain juga memicu munculnya penyakit kelamin seperti sifilis dan gonorrhoea.

d. Virus

Keputihan akibat infeksi virus juga sering ditimbulkan penyakit kelamin, seperti condyloma, herpes, HIV/AIDS. Condyloma ditandai tumbuhnya kutil-kutil yang sangat banyak disertai cairan berbau. Ini sering pula menjangkiti wanita hamil. Sedang virus herpes ditularkan lewat hubungan badan. Bentuknya seperti luka melepuh, terdapat di sekeliling liang vagina, mengeluarkan cairan gatal, dan terasa panas. Gejala keputihan akibat virus juga bisa menjadi faktor pemicu kanker rahim.

Berikut tips menghindari keputihan

* Jalani diet yang seimbang dan banyak minum
* Konsumsi yoghurt, batasi konsumsi gula
* Cukup tidur dan istirahat
* Jangan menggaruk vagina sekalipun gatal
* Jaga kesehatan daerah kewanitaan seperti sering lebih sering ganti pembalut/tampon, memakai celana dalam adri bahan katun dan tidak ketat
* Cuci pakaian dalam dengan sabun ringan dan jangan gunakan pembalut/pewangi pakaian
* Jaga kebersihan tubuh, hindari pembersih vagina yang mengandung parfum
* Gunakan obat keputihan yang diberikan dokter secara teratur walaupun gejala sudah hilang karena kemungkinan infeksi masih terjadi

Demikian semoga informasi dari kami bermanfaat.

sumber: informasi-obat

Hamil Cantik Tanpa Stretch Mark

TIMBULNYA guratan atau stretch mark tampaknya sudah menjadi hal biasa yang dialami wanita hamil. Guratan-guratan itu muncul di sekitar daerah perut, paha, dan payudara. Rasa gatal seolah menghipnotis ibu hamil untuk asyik menggaruk sampai rasa itu hilang seketika. Dampaknya?

Ya, siap-siap saja berbekas dan akan terus terbawa seumur hidup. Memang, stretch mark tak bisa dihilangkan seratus persen. Tapi bukan berarti Anda tidak bisa membiarkannya begitu saja. Bagaimana ya meminimalisasi stretch mark agar tidak menjadi lebih parah?

90 Persen Wanita Mengalami

Secara medis, stretch mark disebut ”striae” dan muncul akibat kulit meregang dalam tempo singkat. Stretch mark tak hanya terjadi pada bumil, tetapi bisa juga terjadi pada orang yang mengalami kegemukan akibat timbunan lemak di dalam tubuh.

Walau begitu, stretch mark memang lebih sering ditemui pada wanita hamil. Hampir 90 persen wanita hamil mengalami stretch mark.

Biasanya stretch mark muncul pada usia kehamilan 4 - 5 bulan. Munculnya stretch mark ditandai dengan adanya guratan atau garis kemerahan pada permukaan kulit akibat dari peregangan kulit sehingga kulit kehilangan elastisitasnya. Lama kelamaan warna tersebut akan berubah menjadi garis-garis putih.

Cegah dan Kurangi Stretch Mark

Tentu akan lebih baik jika Anda mencegah kemunculan stretch mark yang mengganggu itu sejak awal. Anda bisa melakukannya sendiri di rumah mulai dari sekarang.

1. Oleskan minyak tumbuhan

a. Gunakan minyak zaitun/olive oil. Sejak zaman dahulu minyak zaitun sudah terkenal manfaatnya untuk kecantikan. Warnanya yang bening dan berkilau kaya dengan vitamin A, B1, B2, C, D, E, K, dan zat besi. Oleskan pada perut dan bagian tubuh yang rentan mengalami peregangan saat hamil.

b. Minyak cendana. Selain baunya harum, minyak cendana berfungsi memberikan nutrisi pada kulit, melancarkan sirkulasi darah, menjaga kelembapan kulit dan merelaksasikan kulit. Oleskan pada kulit dua kali sehari , pagi dan sore hari agar kulit terhindar dari kekeringan.

2. Olahraga teratur. Lakukan olahraga ringan secara teratur, seperti jalan kaki atau berenang saat hamil. Hal ini akan memperkuat otot perut dan melancarkan peredaran darah di perut.

3. Jalani hidup sehat dengan pola makan seimbang. Konsumsi vitamin, mineral (sayur, buah), minum air putih yang cukup.

4. Kenakan baju yang mudah menyerap keringat, seperti dari bahan katun atau kaus. Hindari penggunaan baju yang ketat, ini untuk menghindari keringat yang keluar berlebihan dan bisa menyebabkan kulit menjadi gatal sehingga memicu Anda untuk menggaruk. Hindari juga keluar rumah saat siang hari.

5. Jaga kulit tetap lembut dan lembap, walaupun tidak akan mencegah bekas regangan, tetapi bisa mengurangi rasa gatal. Cobalah lakukan pijatan lembut saat mengoleskan lotion pelembap.

6. Oleskan krim antistretch mark sejak awal kehamilan.

Penanganan Melalui Tindakan Medis

Bila dilihat dari tingkat keparahannya, tindakan yang dilakukan untuk menghilangkan stretch mark pascamelahirkan juga beragam. Warna stretch mark yang sudah berwarna putih bahkan cenderung silver bisa dikurangi dengan tindakan medis di bawah pengawasan dokter, seperti:

1. Microdermabrasi

Nama lainnya adalah Lunchtime Peeling, ditujukan untuk stretch mark yang sudah parah. Menggunakan media kristal (corundum) secara terus menerus ke kulit untuk mengikis lapisan sel-sel kulit yang rusak dan mati.

Setelah proses pengikisan ini selesai, sisa-sisa kristal yang tertinggal berikut hasil pengikisannya akan dihisap dengan vacum sehingga proses regenerasi sel kulit lebih baik dan kulit menjadi lebih halus, lebih bercahaya dan lebih kencang.

2. Laser

Laser akan menstimulasi produksi kolagen. Tenaga laser langsung menghancurkan pigmen pada dermis tanpa menghancurkan epidermis yang dilewatinya. Metoda ini tidak murah dan harus dilakukan di bawah pengawasan dokter ahli.(Mom& Kiddie//nsa)

Kamis, 06 Mei 2010

INFORMASI KESEHATAN REPRODUKSI DI SEKOLAH CENDERUNG NORMATIF

Selasa, 27 April 2010 @ 15:07:00

JAKARTA—bkkbn online : Dokter Ramonasari dari Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI), mengatakan, informasi kesehatan reproduksi di sekolah cenderung normatif. “Yang dikasih tahu hanya perkembangan reproduksi remaja secara umum,” kata Ramona.

Padahal, menurut Ramona, remaja punya persoalan, seperti keadaan seksual aktif karena fisiknya berubah menjadi dewasa serta orientasi dan hubungan seksual. Selain jumlah terbatas, layanan dan informasi kesehatan reproduksi remaja juga tak ramah. “Di Puskesmas, layanan reproduksi dicampur dengan layanan umum sehingga ruang layanan remaja menjadi sangat sempit,” katanya.

Kesehatan reproduksi remaja kini masuk di dalam UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Negara wajib menyediakan informasi dan edukasi kesehatan, termasuk kesehatan reproduksi bagi remaja agar dapat hidup sehat dan bertanggung jawab. Kesehatan reproduksi remaja juga menjadi bagian dari Tujuan Pembangunan Millenium (MDGs), yaitu tujuan 5 tentang penurunan angka kematian ibu melahirkan (berhubungan dengan kehamilan usia remaja) dan tujuan 6 (pengendalian HIV/AIDS).

Menghalangi remaja mendapatkan informasi dan layanan kesehatan reproduksi meningkatkan risiko kesehatan dan merugikan masyarakat. Informasi dasar kesehatan remaja untuk remaja bukan hanya tentang tubuh, mencegah penularan HIV/AIDS dan kehamilan, melainkan juga kesetaraan jender dan pemberdayaan.(din/kom).

Rabu, 07 April 2010

Kontroversi & Segi Positif Masturbasi


Masturbasi, onani, atau rancap adalah perangsangan seksual yang sengaja dilakukan pada organ kelamin untuk memperoleh kenikmatan dan kepuasan seksual. Perangsangan ini dapat dilakukan tanpa alat bantu ataupun menggunakan sesuatu objek atau alat, atau kombinasinya. Masturbasi merupakan suatu bentuk autoerotisisme yang paling umum, meskipun ia dapat pula dilakukan dengan bantuan pihak (orang) lain.

Pada banyak masyarakat hingga abad ke-20 masturbasi dianggap sebagai hal yang tidak baik. Anggapan memalukan dan berdosa yang terlanjur tertanam disebabkan karena porsi "penyalahgunaan" pada kata itu hingga kini masih tetap ada dalam terjemahan modern - meskipun para aparatur kesehatan telah sepakat bahwa masturbasi tidak mengakibatkan kerusakan fisik maupun mental. Tidak juga ditemukan bukti bahwa anak kecil yang melakukan perangsangan diri sendiri bisa mengalami celaka.
Yang terjadi adalah, sumber kepuasan seksual yang penting ini oleh beberapa kalangan masih ditanggapi dengan rasa bersalah dan kecemasan karena ketidaktahuan mereka bahwa masturbasi adalah kegiatan yang aman, juga karena pengajaran agama berabad-abad yang menganggapnya sebagai kegiatan yang berdosa. Terlebih lagi, banyak di antara kita telah menerima pesan-pesan negatif dari para orang tua kita, atau pernah dihukum ketika tertangkap basah melakukan masturbasi saat kanak-kanak. Pengaruh kumulatif dari kejadian-kejadian ini seringkali berwujud kebingungan dan rasa berdosa, yang juga seringkali sukar dipilah. Saat di mana masturbasi menjadi begitu berbahaya adalah ketika ia sudah merasuk jiwa (kompulsif). Masturbasi kompulsif - sebagaimana perilaku kejiwaan yang lain - adalah pertanda adanya masalah kejiwaan dan perlu mendapatkan penanganan dari dokter jiwa.
Berlawanan dengan keyakinan kuno, masturbasi tidak akan menyebabkan munculnya birahi tanpa kendali, tidak akan menyebabkan anda buta atau tuli, menyebabkan anda flu, gila, tumbuh rambut pada tangan anda, gagap, atau membunuh anda. Masturbasi adalah ungkapan seksualitas yang alami dan tidak berbahaya bagi pria dan wanita, dan cara yang sangat baik untuk mengalami kenikmatan seksual. Bahkan, beberapa pakar berpendapat bahwa masturbasi bisa meningkatkan kesehatan seksual karena meningkatkan pemahaman seseorang akan bagian-bagian tubuhnya dan dengan cara bagaimana memuaskannya, membangun rasa percaya diri dan sikap dapat memahami diri sendiri. Pengetahuan ini selanjutnya bisa dibawa untuk memperoleh hubungan seksual yang memuaskan di masa depan, baik dengan cara masturbasi bersama-sama pasangan, atau karena bisa memberitahukan pasangannya apa-apa saja yang bisa memuaskan diri mereka. Ini adalah usul yang bagus bagi setiap pasangan untuk membicarakan perilaku masturbasi mereka dan juga untuk menenangkan pasangan jika sewaktu-waktu salah satu di antara mereka lebih memilih untuk melakukan masturbasi daripada senggama.
Dalam beberapa kejadian, masturbasi bersama-sama mungkin bisa diterima. Dilakukan sendirian ataupun dengan kehadiran pasangan, kegiatan ini bisa sangat menyenangkan dan menambah keintiman, jika ini tidak dianggap sebagai sebuah bentuk penolakan. Seperti kegiatan yang lainnya, jika ini tidak dikomunikasikan dengan baik, masturbasi bisa diterjemahkan sebagai tanda amarah, keterasingan, ataupun ketidakbahagiaan terhadap hubungan yang sedang berlangsung.
Aktivitas seks berupa marsturbasi yang dilakukan dengan pasangan dinamakan masturbasi mutual di mana masing-masing saling merangsang dan saling bermasturbasi atau dengan saling melihat bermasturbasi.
Dengan mengatasi stereotip negatif masyarakat dan perasaan pribadi masing-masing individu tentang masturbasi, maka para pria dan wanita bisa dengan bebas mengeksplorasi dan menikmati seksualitas mereka secara pribadi, dengan cara yang memuaskan. Satu peringatan: untuk tetap memperoleh seks yang aman, masturbasi dengan pasangan bisa merupakan suatu alternatif yang menyenangkan bagi senggama, sepanjang kontak dengan kelenjar Cowper atau lubrikasi vaginal pasangan dihindari, khususnya jika mempunyai goresan atau luka terbuka.

Mendengar kata masturbasi pasti pikiran kita akan melayang membayangkan hal-hal yang menjurus ke masalah nge-seks. Namun, tanpa disadari secara naluriah dan didorong oleh hasrat alamiah seksual, setiap pria dan wanita pasti dan telah mengalami pengalaman masturbasi. Dan tentu, pengalaman itu berbeda-beda antara satu dengan yang lain.
Dulu masalah berbau seks selalu menjadi hal yang tabu untuk dibicarakan, tapi ada baiknya kalau kita mau menyimak dengan seksama pepatah “karena semua orang melakukannya, mari kita lebih terbuka untuk membicarakannya “.
Lantas, apa itu masturbasi, dan bagaimana melakukan yang aman ?
Hal ini khususnya diperuntukkan bagi kaum lajang yang masih awam tentang dunia seks. Hingga nantinya, mereka tidak mempunyai pemahaman yang salah tentang masturbasi. Masturbasi sebenarnya adalah perilaku yang lumrah/ natural, sehat dan menyenangkan dan dialami setiap manusia, baik pria maupun wanita di setiap usia. Tapi tak jarang ada yang menganggap bahwa masturbasi adalah tindakan menjijikkan.
Mendengar tanggapan miring yang minor tentang masturbasi, tak pelak membuat orang-orang yang melakukannya memiliki rasa bersalah dan agak tak nyaman. Walau begitu, tetap saja mereka melakukannya.
Banyak pakar seksologi setuju, orgasme sangat baik efeknya bagi kondisi mental, emosi dan fisik seseorang. Pendapat tersebut diperkuat pendapat yang dilontarkan pakar psikoterapi dan seksologi kenamaan Amerika, Dr Albert Elis, Ph.D dalam bukunya yang berjudul Sexual Self-Satisfaction.
Mengesampingkan apakah proses orgasme itu dilakukan sendiri atau dengan pasangan tidak ada bedanya. Masturbasi (pemuasan seks dengan cara yang tertentu tanpa melakukan sexual intercourse atau istilah inggrisnya sering disebut self-satisfaction), adalah aktifitas yang sensasional. Tak ada alasan Anda tidak menikmati kepuasan cinta sendiri (memuaskan sendiri dengan masturbasi).
Dari kacamata moralis pun, menjalani masturbasi -sejauh masih dalam batas-batas normal- lebih ditolerir dibanding melakukan seks bebas dengan lawan jenis yang bergantian.
Berikut ini beberapa segi positif yang bisa didapat dari aktifitas masturbasi, antara lain :
1. Masturbasi bisa memantapkan keyakinan Anda tentang filosofi, bahwa seks bisa menjadi hal aman dilakukan, baik sendiri atau dengan patner.
2.Bisa mengontrol sendiri kadar kenikmatan. Dan bisa dilakukan berulang-ulang sesuai kebutuhan tanpa rasa takut ada komplain dari pasangan yang mengatakan Anda tak terpuaskan.
3.Menghindarkan diri dari keterjangkitan terhadap penyakit menular karena hubungan seksual.
4.Khusus bagi wanita akan jadi alternatif untuk melampiaskan gairah birahinya tanpa melalui hubungan seks saat mengalami masa haid.
5.Masturbasi bisa merelakskan waktu tidur Anda, hingga gejala insomania lama-kelamaan bisa teratasi.

PANDANGAN AGAMA TENTANG MASTURBASI
Ada perbedaan pendapat dalam hal ini. Pertama haram, dan kedua boleh-boleh saja. Ulama yang berpendapat demikian, mendasarkan keharamannya pada Al-Qur'an surah Al-Mu'minuun:5-7, yang artinya: "Dan orang orang yang mememelihara kemaluannya kecuali terhadap istrinya atau hamba sahaya, Mereka yang demikian itu tak tercela. Tetapi barangsiapa mau selain yang demikian itu, maka mereka itu orang-orang yang melewati batas." Keharaman ini juga didasarkan pada alasan bahwa orang yang onani itu ibaratnya melepaskan syahwatnya bukan pada tempatnya. Seperti itu jelas tidak diperbolehkan.
Sedang ulama yang memperbolehkan onani atau masturbasi ini beralasan bahwa mani adalah sesuatu yang lebih. Karenanya boleh dikeluarkan. Bahkan hal itu diibaratkan dengan memotong daging lebih. Pendapat demikian ini didukung Imam Hambali dan Ibnu Hazm. Sedang ulama Hanafiah memberikan batas kebolehan dalam keadaan:
karena takut melakukan perzinaan;
karena tidak mampu kawin (tapi syahwat berlebihan).
Rasulullah SAW juga telah mengajarkan bagaimana menghindari luapan birahi, bagi para pemuda yang belum mampu menikah; hendaknya sering-sering melakukan puasa, karena puasa itu hikmah, dan puasa bisa membendung syahwat atau nafsu birahi. Sabda Rasul: "Hai para pemuda, barang siapa diantara kalian sudah ada kemampuan (fisik dan modal berumah tangga), maka kawinlah karena perkawinan itu bisa menjinakkan pandangan dan kemaluan. Tetapi barangsiapa yang belum mampu, maka hendaknya ia berpuasa, sebab puasa itu bisa membendung syahwat. (HR. Bukhari)
(Sumber: Winkipedia & f-buzz)

Rabu, 31 Maret 2010

KEDELAI DAN KESUBURAN


KEDELAI merupakan sumber protein yang bagus. Selain itu, kedelai juga mengandung estrogen, hormon reproduksi perempuan. Makanan dari kedelai mengandung fitoestrogen, sejenis estrogen yang berasal dari tumbuhan. Jenis fitoestrogen yang ditemukan pada kedelai dikenal dengan nama isoflavon. Isoflavon ini mempunyai berbagai bentuk dan efek yang berbeda. Beberapa diantaranya berperan seperti estrogen dalam tubuh dan ada juga yang berperan sebagai antiestrogen, yang berperan mengurangi aktivitas estrogen.

Kedelai dan dampaknya terhadap kesuburan perempuan

Beberapa studi menemukan, protein kedelai dalam dosis tinggi bisa mengurangi kesuburan. Berdasarkan laporan di American Journal of Clinical Nutrition, sejumlah studi menemukan bahwa kedelai dosis tinggi bisa memperpanjang siklus menstruasi, menurunkan SH (follicle-stimulating hormone) dan LH (leutinizing hormone). Tapi, jangan cemas, hal ini akan terjadi jika kedelai yang dikonsumsi terlalu banyak. Dan, menurut peneliti, sebagian besar orang tidak akan mengkonsumsi kedelai sampai dosis yang terlalu tinggi.(IKAROWINA TAGIRAN)

Menurut para peneliti, fitoestrogen pada produk-produk kedelai bisa memperpanjang fase follicular. Hal ini akan mengurangi siklus menstruasi perempuan di sepanjang hidupnya. Akibatnya, akan mengurangi kesuburan perempuan. Tetapi, terang peneliti, perempuan dengan berbagai faktor risiko infertilitas akan lebih sensitif terhadap kedelai dibandingkan dengan yang lain.

Sebuah review baru-baru ini yang dilaporkan di American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan, studi-studi mengenai reproduksi dan pembentukan racun-racun, tidak menemukan perbedaan kesuburan yang signifikan diantara pasangan sehat yang mengkonsumsi fitoestrogen kedelai. Hal ini menunjukkan bahwa asupan kedelai dalam jumlah normal pada dasarnya tidak akan mengganggu kesuburan bahkan menguatkan kesempatan hamil atau mempertahankan
kehamilan.

Tetapi, jika karena alasan tertentu Anda mengalami masalah kesuburan, ada baiknya membatasi jumlah kedelai dalam diet Anda. Hal ini untuk menekan kemungkinan dampaknya terhadap kesuburan Anda. Karena protein kedelai yang mengandung fitoestrogen, maka ada baiknya Anda menghindari tofu, susu kedelai, serta tempe.

Sama seperti makanan lainnya, ada baiknya tidak mengkonsumsi dalam jumlah berlebih. Dengan mengkonsumsi dalam jumlah sedang, Anda bisa menghindari kemungkinan dampak negatifnya terhadap kesuburan sekaligus mendapatkan manfaat semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh.


Kedelai dan dampaknya terhadap kesuburan laki-laki

Bagi Anda para laki-laki, ada baiknya juga tidak mengkonsumsi kedelai dalam jumlah berlebih. Studi-studi telah menunjukkan, diet yang mengandung kedelai bisa mengurangi jumlah sperma hingga setengahnya.

Dalam sebuah studi, peneliti melibatkan 99 laki-laki yang mengalami masalah kesuburan, sebagai partisipan. Hasil studi menemukan, mereka yang paling banyak mengkonsumsi makanan dari kedelai setiap harinya mengalami pengurangan jumlah sperma yang paling signifikan. Hal ini diyakini disebabkan oleh zat kimia isoflavon yang terdapat dalam kedelai.

Selain itu, peningkatan kadar estrogen dalam tubuh juga dikaitkan dengan persentase lemak tubuh yang lebih tinggi. Peningkatan kadar lemak akan membuat laki-laki kesusahan mempertahankan berat badan. Sebagai akibatnya, diet kaya kedelai bisa mempengaruhi kemampuan Anda dalam menurunkan lemak tubuh.

Anda pastinya sudah sering mendengar kalau laki-laki yang kelebihan berat badan sangat banyak mengalami masalah kesuburan. Jadi, asupan kedelai berlebih bisa menambah masalah kesuburan.

Tetapi, tidak perlu cemas, studi-studi yang menemukan pengaruh dramatis kedelai terhadap kesuburan melibatkan asupan kedelai yang lebih tinggi. Sebagai contoh, sebuah studi menemukan bahwa tikus yang mengkonsumsi kedelai dengan dosis lebih rendah (2mg/kg berat badan) selama 90 hari, tidak mengalami pengaruh apapun. Akan tetapi, saat mengkonsumsi kedelai dosis sedang higga tinggi (20mg/kg atau 100 mg/kg), kesuburannya terganggu.

Kadar kedelai dalam makanan biasanya tidak terlalu tinggi. Jadi, jika mengaitkan hubungan antara kedelai dan kesuburan, pertimbangkan frekuensi dan jumlah kedelai yang Anda makan.

Rabu, 10 Maret 2010

Mengapa Haid Tidak Teratur? Penyebab dan Solusinya


Idealnya, siklus haid teratur setiap bulan dengan rentang waktu antara 21 sampai 35 hari setiap kali periode haid. Dengan siklus haid yang normal, secara fisiologis menggambarkan, organ reproduksi ibu cenderung sehat dan tak bermasalah. Sistem hormonalnya baik, ditunjukkan dengan sel telur yang terus diproduksi dan siklus haidnya teratur. Intinya, secara kasat mata ibu diyakini dalam kondisi sehat. Sehingga, dengan siklus normal ini, ibu akan lebih mudah mendapatkan kehamilan, menata rutinitas, menghitung masa subur, dan lainnya.Pada kenyataannya, tak semua perempuan memiliki siklus haid yang normal. Banyak di antara mereka yang siklus haidnya tidak teratur, yakni siklusnya tidak memiliki pola tertentu. Mungkin pada awalnya siklus haid lebih dari 35 hari, namun kemudian akan timbul perdarahan haid di luar siklus haid normal. Misal,
siklusnya semula 35-40 hari tetapi bulan berikutnya bisa tidak haid selama 3 bulan. Di sisi lain, ada pula yang dalam sebulan bisa mengalami haid lebih dari sekali. Contoh, bulan ini haid terjadi tanggal 10, kemudian datang lagi pada tanggal 25 di bulan yang sama. Haid yang berlangsung kurang dari 21 hari dikategorikan siklus pendek.

Baik siklus pendek maupun panjang, sama-sama menunjukkan ketidakberesan pada sistem metabolisme dan hormonal. Dampaknya pun sama, yaitu jadi lebih sulit hamil. Pada siklus pendek, ibu mengalami “unovulasi” karena sel telur tidak terlalu matang sehingga sulit untuk dibuahi. Pada siklus panjang, hal ini menandakan sel telur jarang sekali diproduksi atau ibu mengalami ketidaksuburan yang cukup panjang. Jika sel telur jarang diproduksi berarti pembuahan akan sangat jarang terjadi. Padahal, haid merupakan tanda kalau ibu sedang subur.

Ketidakteraturan haid ini pun membuat ibu sulit mencari kapan masa subur dan tidak. Seharusnya, jika haid teratur, masa subur dapat ditemukan dengan mudah. Contoh, jika siklusnya 30 hari, maka masa subur diperkirakan 16 hari setelah hari pertama haid. Berbeda dengan siklus panjang dan pendek, sulit sekali menghitung masa subur karena tak ada rumus yang dapat digunakan.

Namun begitu, ibu tak perlu berkecil hati. Sebab, dengan kecanggihan pengobatan modern, hal ini bisa diatasi. Nanti dokter akan membantu ibu mencari apa penyebabnya, untuk kemudian diberikan solusinya yang tepat. Tentu diperlukan kerja sama yang lebih intens antara ibu dan pasangan dengan dokter. Mudah-mudahan dengan terapi yang dilakukan bisa membuat ibu segera hamil.

RAGAM Penyebab & Solusinya

Banyak penyebab kenapa siklus haid menjadi panjang atau sebaliknya, pendek. Namun, penanganan kasus dengan siklus haid yang tidak normal, tak berdasarkan kepada panjang atau pendeknya sebuah siklus haid, melainkan berdasarkan kelainan yang dijumpai. Penanganan dilakukan oleh dokter berdasarkan penyebabnya.

* Fungsi Hormon Terganggu

Haid terkait erat dengan sistem hormon yang diatur di otak, tepatnya di kelenjar hipofisa. Sistem hormonal ini akan mengirim sinyal ke indung telur untuk memproduksi sel telur. Bila sistem pengaturan ini terganggu, otomatis siklus haid pun akan terganggu.

Penanganan:

Jika terdapat kekurangan hormon, maka dapat ditambahkan hormon yang kurang tersebut (misal, kekurangan hormon estrogen, maka dapat ditambahkan hormon estrogen). Jika terdapat hormon yang berlebih, maka dilakukan pemberian obat tertentu sehingga kadar hormon kembali normal (misal, kadar hormon prolaktin yang berlebih dapat dikurangi dengan pemberian obat tertentu). Jika terdapat hormon yang tidak seimbang, maka ditambahkan hormon lain agar lebih seimbang.

* Kelainan Sistemik

Ada ibu yang tubuhnya sangat gemuk atau kurus. Hal ini bisa memengaruhi siklus haidnya karena sistem metabolisme di dalam tubuhnya tak bekerja dengan baik. Atau ibu menderita penyakit diabetes, juga akan memengaruhi sistem metabolisme ibu sehingga siklus haidnya pun tak teratur.

Penanganan:

Untuk mengatasi problem gemuk atau kurus sehingga sistem metabolismenya membaik adalah dengan mengatur pola makan yang tepat. Ibu bisa melakukan diet dengan panduan dari seorang ahli supaya asupan yang masuk sesuai dengan kebutuhan tubuh. Sedangkan untuk penderita diabetes kadar gula dalam darah atau kadar insulin dalam darah tinggi sehingga dapat menyebabkan gangguan siklus haid, pemberian obat antidiabetik atau obat insulin “sensitizer” dapat memperbaiki siklus haid kembali normal dan bahkan memperbaiki kesempatan untuk hamil.

* Stres

Stres jangan dianggap enteng sebab akan mengganggu sistem metabolisme di dalam tubuh. Bisa saja karena stres, si ibu jadi mudah lelah, berat badan turun drastis, bahkan sakit-sakitan, sehingga metabolismenya terganggu. Bila metabolisme terganggu, siklus haid pun ikut terganggu.

Penanganan:

Stres yang dapat menyebabkan perubahan siklus menstruasi adalah stres psikis yang berat seperti kesedihan yang sangat hebat (orangtua atau pasangan hidup atau anak meninggal dunia), atau kehidupan yang sangat menekan seperti kehidupan di dalam penjara wanita. Stres psikis yang hebat dapat meningkatkan hormon CRH atau kortisol, yang dapat mengganggu produksi hormon reproduksi. Untuk mengatasinya adalah dengan mengatasi stres itu sendiri lewat terapi yang dilakukan oleh ahlinya. Jika stres bisa diatasi, siklus haid bisa normal.

* Kelenjar Gondok

Terganggunya fungsi kelenjar gondok/tiroid juga bisa menjadi penyebab tak teraturnya siklus haid. Gangguan bisa berupa produksi kelenjar gondok yang terlalu tinggi (hipertiroid) maupun terlalu rendah (hipotiroid). Pasalnya, sistem hormonal tubuh ikut terganggu.

Penanganan:

Jika hormon tiroid terlalu tinggi maka perlu ditambahkan obat agar produksi kelenjar gondok menurun, dan sebaliknya jika hormon tiroid terlalu rendah maka perlu ditambahkan obat agar hormon tiroid kembali normal. Intinya produksi kelenjar harus sesuai dengan yang dibutuhkan tubuh.

* Hormon Prolaktin Berlebihan

Pada ibu menyusui, produksi hormon prolaktinnya cukup tinggi. Hormon prolaktin ini sering kali membuat ibu tak kunjung haid karena memang hormon ini menekan tingkat kesuburan ibu. Pada kasus ini tak masalah, justru sangat baik untuk memberikan kesempatan pada ibu guna memelihara organ reproduksinya. Sebaliknya, jika tidak sedang menyusui, hormon prolaktin juga bisa tinggi, biasanya disebabkan kelainan pada kelenjar hipofisis yang terletak di dalam kepala.

Penanganan:

Produksi hormon prolaktin yang berlebihan dapat disebabkan oleh stres psikis yang hebat atau karena terdapat tumor pada kelenjar hipofisis yang menghasilkan hormon prolaktin lebih banyak. Untuk menekan produksi hormon prolaktin yang berlebih dapat diberikan obat saja, atau jika diperlukan dapat dilakukan operasi pembedahan untuk mengangkat tumor di kelenjar hipofisis tersebut.

FOKUS Pada KEINGINAN HAMIL

Banyak ibu yang gusar, gangguan siklus haid menghambatnya untuk memiliki anak. Bukan saja ibu yang belum memiliki anak, ibu yang sudah memiliki anak pun dapat mengalaminya. Pada kasus ini penanganan siklus haid yang tidak normal selalu memerhatikan apakah penderita masih berharap untuk hamil atau tidak. Jika masih ingin hamil, maka penanganannya harus difokuskan kepada upaya untuk membantu penderita menjadi hamil. Jika penderita tidak ingin hamil lagi, maka penanganannya cukup dengan mengatur siklus haidnya saja.

Narasumber: Dr. Andon Hestiantoro, Sp.OG., dari Departemen Obstetri dan Ginekologi RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta

Tips Mengenali payudara sendiri

Proses tumbuh kembang payudara antara lain dipengaruhi oleh aktifitas hormon, khususnya hormon estrogen. Selain pada payudara, hormon yang dihasilkan indung telur ini juga bertanggung jawab dalam mengembangkan sifat-sifat kelamin sekunder lainnya, seperti timbulnya rambut di daerah kemaluan, perubahan-perubahan dalam vagina sampai timbulnya menstruasi.

Nah, jika terjadi ketidakseimbangan hormon, misalnya selama menstruasi, biasanya payudara akan terasa penuh alias mengeras atau membesar. Kadang-kadang, akan teraba pula benjolan lunak yang terasa sakit saat menjelang menstruasi. Biasanya, benjolan tersebut akan mengecil atau menghilang dengan sendirinya begitu menstruasi usai. Asal tahu saja, semua perubahan ini termasuk normal dan tidak berbahaya Apalagi, jika siklus haid Anda berlangsung normal (sekitar 24-31 hari sekali) dan lamanya berkisar antara 4-7 hari.

Sebaliknya, bila terjadi gangguan pada siklus menstruasi, misalnya tiba-tiba tidak teratur, Anda sebaiknya waspada. Bukan apa-apa. Ketidakteraturan siklus menstruasi menunjukkan adanya gangguan keseimbangan hormon seksual. Itu sebabnya, cegahlah timbulnya gangguan kesehatan pada payudara dengan beberapa cara berikut:

1. Buat catatan bulanan
Keteraturan siklus haid dapat diketahui dengan cara menghitung hari, bukan berdasarkan tanggal, setiap bulannya. Catatlah pula segala hal atau perubahan yang dirasakan menjelang, selama dan sesudah berlangsungnya haid. Segera temui dokter bila Anda mengalami hal-hal berikut:
- Siklus haid kurang dari 14 hari atau lebih dari 35-40 hari sekali.
- Lamanya haid lebih dari 14 hari.
- Volume darah haid sangat banyak (sampai-sampai Anda perlu ganti pembalut sebanyak 10 kali per hari).
- Hindari makanan tinggi lemak
Penelitian menunjukkan, kemungkinan wanita yang mengonsumsi makanan tinggi lemak untuk terkena kanker payudara akan lebih tinggi dibandingkan mereka yang banyak mengonsumsi makanan yang rendah lemak. Namun, belum diketahui apakah diet rendah lemak bisa benar-benar mencegah kanker payudara atau tidak.

2. Rajin-rajin lakukan “Sadari”
Sebenarnya, untuk mengetahui keadaan payudara Anda. (apakah normal atau tidak), Anda dianjurkan melakukan pemeriksaan payudara sendiri alias Sadari secara rutin. Lakukan tiap bulan, kira-kira seminggu setelah siklus haid usai. Lebih-lebih, kalau ibu atau famili perempuan dekat Anda punya riwayat kanker payudara. Tak perlu menyalahkan “garis keturunan” keluarga besar Anda, karena tanggung jawab pemeliharaan kesehatan tubuh, termasuk payudara, terletak pada diri Anda sendiri. Berikut tehnik memeriksa payudara secara manual yang benar:

Berdiri di depan cermin. Lihat kedua payudara dan perhatikan kalau-kalau ada sesuatu yang tidak biasa seperti perubahan dalam lain urat yang menonjol, perubahan warna, atau bentuk Iain dari biasanya. Coba lihat apakah terdapat perubahan pada putting, terjadi kerutan, cawak atau pengelupasan kulit.

Periksa setiap perubahan dalam kontur atau bentuk payudara Anda. Perhatikan secara seksama di depan cermin, dekap tangan Anda di belakang kepala dan tekan tangan anda ke depan. Kemudian, tekan tangan Anda erat pada pinggul dan sedikit menunduk ke depan cermin ketika Anda menarik punggung dan sikut ke depan. Ini akan melengkapi bagian pemeriksaan payudara di depan cermin.

Rabu, 17 Februari 2010

Mari Pacaran SEHAT II


Rasanya salah deh kalau kamu mengidentikkan pacaran dengan suatu hal yang berbau seksual. Bahkan, keinginan sex bakal muncul dengan sendirinya setelah seseorang memiliki perasaan tanggung jawab pada pasangannya, setelah terikat oleh hubungan perkawinan.

Untuk dapat berpacaran secara sehat, pastikan kamu menjaga betul pacar kamu, baik secara fisik maupun secara psikis. Maksud secara fisik adalah dengan tidak menyakiti pasanganmu melalui tindakan kekerasan, sedangkan menjaga secara psikis melalui perasaan nyaman tanpa ada sifat gelisah atau tertekan.

Ketika berpacaran, pastikan kamu mengikuti benar aturan/nilai yang berlaku di masyarakat sekitar. Soalnya, kamu tentu tidak ingin khan jadi gunjingan orang lain di seklilingmu. Bahkan parahnya lagi, kamu bisa dijauhi dari pergaulan masyarakat sekitarmu.

Pacaran, bisa juga membawa dampak positif dan negatif. Bergantung dari sikap dan prilaku kamu sendiri ketika pacaran. Berikut adalah tips tentang hal-hal positifyang dapat kamu lakuikan dengan si doi :

Ajak belajar bareng pacar kamu, supaya kamu jadi lebih semangat dan termotivasi ketika belajar. Alhasil, prestasimu bakal semakin meningkat.

Jangan Tutup Pergaulan sekalipun kamu udah punya pacar. Soalnya dunia ini bakal terasa sempit kalau kamu hanya mengenal pacarmu saja dalam pergaulan. Cobalah banyak mengenal orang disekitarmuyang bisa menambah wawasan kamu, tanpa mengurangi perhatian kamu pada si doi.

Gunakan waktu pacaran kamu untuk hal-hal yang bermanfaat misalnya dengan berolah-raga, berkebun, dan hal bermanfaat lainnya. Dengan melakukan hal-hal bermanfaat, kamu tentunya tidak terdorong kepola hidup konsumtif. Misalnya saja : nonton, jalan-jalan di mall, ngobrol, dan makan di fast food.

Jauhi sex bebas, soalnya selain merugikan diri sendiri, kamu akan beresiko terkena penyakit-penyakit seksual. Selain itu, kemungkinan hamil juga tidak dapat dihindari. Memang sih, rasanya sulit banget untuk menghindari terjadinya kedekatan melalui kedekatan fisik. Oleh karena itu, kamu dan doi kudu bisa saling menjaga diri.

Merespon konflik secara positif adalah hal yang harus sering kamu lakukan. Soalnya dalam suatu hubungan, konflik memang tidak dapat dihindari lagi. Oleh karena itu, sebaiknya tunda dulu keinginan kamu untuk berpacaran.

Hargai privasinya, doi juga memiliki privasi atas dirinya sendiri. Oleh karena itu, jangan sekali-kali memaksakan kehendak padanya. Kalaupun kamu ingin memutuskan sesuatu untuk dirinya, ajaklah dia mempertimbangkan segala sesuatunya.

Luangkan waktu untuk diri sendiri, ketika pacaran kita banyak menghabiskan waktu bersamanya. Oleh karena itu, gak ada salahnya kamu meluangkan waktu untuk diri sendiri. Karena kadang-kadang diri kita juga membutuhkan waktu tersendiri, misalnya saja menyalurkan hobbiyang udah lama gak dilakukan.

Nah, udah ngerti kan ? gak ada salahnya tips diatas kamu coba dalam keseharian kamu dengan si doi. (nuansa)

sumber :www.smu-net.com

Mari Pacaran SEHAT I


Pacaran harus sehat. Bukan berarti pacaran dapat membawa penyakit, tetapi pacaran yang tidak sehat selalu membawa dampak yang buruk bagi tiap pasangan. Jadi, intinya, pacaran yang sehat itu adalah yang tahu batas.

Terkadang ada pasangan yang tidak tahu kalau mereka telah melampaui batasan karena mereka sendiri tidak mengetahui ada di mana batasan itu. Alan contohnya (bukan nama sebenarnya). Dia gemar untuk berkumpul bersama dengan teman-temannya, terkadang hingga lupa waktu, bahkan sampai tidak mengabari kekasih hatinya, Debby (juga bukan nama sebenarnya). Dengan alasan seperti itulah Debby marah hingga akhirnya memukul Alan. Ilustrasi tersebut menunjukkan pacaran yang tidak sehat. Mau tahu kenapa? Mari kita simak beberapa definisi dan tips pacaran yang sehat:

1. Pacaran yang sehat itu adalah pacaran yang sehat secara fisik. Tidak boleh ada kekerasan fisik di antara pasangan. Yang dilakukan Debby, dengan memukul Alan, salah. Memang selama ini kekerasan yang terjadi kebanyakan dilakukan oleh kaum pria, tetapi tidak menutup kemungkinan terjadinya kekerasan yang dilakukan wanita.

2. Tidak mengekang dalam hubungan sosial. Ingat, apabila Anda masih di dalam tahap pacaran, pasangan Anda bukan lah segalanya. Hubungan sosial dengan teman-teman lain tetap diperlukan. Anda juga tidak boleh melarang pasangan untuk bergaul dengan siapa saja, karena itu adalah hak pasangan Anda.

3. Sehat secara emosional juga penting. Usahakan untuk saling mengerti satu sama lain. Buat hubungan yang nyaman. Yang paling penting adalah kontrol emosi Anda sebaik mungkin.

4. Sehat secara seksual. Dorongan untuk melakukan lebih dari sekedar berpegangan tangan memang selalu ada. Oleh karena itu, kontrol lah diri Anda sekuat mungkin untuk tidak melakukan kontak fisik yang berlebihan karena dampak yang ditimbulkan apabila Anda sampai bablas, sangatlah tidak baik. Gunakan iman sebagai batasan Anda.
( Sumber: chip.co.id 2010)

Sabtu, 13 Februari 2010

Therapy Infertilitas Dengan HERBAL Suplemen, DIJAMIN


harta punya, kerja mapan, suami istri yang rukun bahagia... akan tetapi kebahagiaan memjadi hampa tatkala buah hati belum datang juga di dalam indahnya keluarga...
Sudah mencoba segala cara baik medis ataupun jalan alternatif untuk tujuan ingin memiliki buah hati tapi Tuhan belum juga menghendaki... dari jutaan sampai ratusan juta dikorbankan demi memiliki buah hati kandung tercinta sebagai kebahagian yang lengkap dalam keluarga kecil.
Banyak penyebab dari Kemandulan atau infertilitas... tapi apapun penyebabnya...asalkan organ reproduksi masih ada baik pada suami dan pada istri, insya Allah... suplemen herbal dari Perusahaan Terkemuka PT.K-link dapat membantu, begitu banyak BUKTI yang telah terbantu NYATA, sehingga terjamin kualitas yang luar biasa dan sepadan dengan harga yang diberikan, dengan Ilmu pengetahuan tentang Kesehatan Reproduksi yang Saya Peroleh dari Jenjang Pendidikan dan Pengalaman yang selama ini saya dapat dengan kepercayaan yang anda berikan kepada kami, kami SIAP membantu mendampingi anda berupa konsultasi kesehatan dan pelayanan perawatan dengan suplemen HERBAL K-Link sampai BERHASIL!!
Bahkan ANDA tidak akan menyangka bahwa Dengan Jalan inilah Tuhan memberikan Kepercayaan yang begitu LUAR BIASA kepada ANDA dan Pasangan anda untuk memiliki Titipan Tuhan yang Begitu sangat kita harapkan, yaitu BUAH HATI yang Sehat dan Lucu... ^_^ V
SEGERA HUbungi KAmi dimanapun anda, Nusan Putri G, SKM 08995004479

Rabu, 10 Februari 2010

CA CERVIX alias Kanker Leher RAHIM...



KANKER leher rahim atau yang lebih dikenal dengan nama kanker serviks merupakan penyakit nomor satu yang membunuh kaum Hawa di Indonesia. Setiap tahun, terdapat 15 ribu kasus baru dan delapan ribu di antaranya meninggal dunia. Bahkan, satu perempuan meninggal setiap jam karena penyakit ini.
Salah satu penyebab hilangnya nyawa manusia dengan mudah itu karena informasi yang berkaitan dengan kanker serviks belum dapat menjangkau seluruh masyarakat, terutama wanita. Padahal, semua wanita berisiko terkena kanker yang menyerang organ utama mereka.
Kanker pada Wanita
Menurut hasil penelitian, penyebab kanker tersering pada wanita (setelah kanker payudara) adalah tiga bersaudara : Kanker Ovarium (kanker indung telur), kanker servik (kanker leher rahim) dan Kanker Uterus (kanker rahim)
Gambar anatomi kandungan kita:
Reproduksi wanita terdiri dari : 2 indung telur (ovarium), 2 tuba fallopi, rahim (uterus), servik dan vagina.
Kanker Ovarium (Kanker Indung Telur)
Merupakan kanker bagian kandungan yang paling sering terjadi, yang diduga disebabkan karena meningkatnya tingkat kemakmuran pada wanita sehingga mereka enggan untuk melahirkan anak.
Tercatat sejumlah 190.000 kasus di dunia dengan angka kematian hingga 115.000.


Faktor Resiko:
 Riwayat Keluarga
 Riwayat Reproduksi : Mentruasi dini, tidak pernah melahirkan, memiliki anak diatas usia 30 tahun dan menopause dibawah umur 50 tahun
Gejala Kanker Ovarium:
 TIDAK ADA!
 Perut terasa penuh, tidak nyaman dan perut menegang.
 Susah BAB (buang air besar), kehilangan napsu makan / penurunan berat badan
 Kaki membengkak
Penanganan Kanker Ovarium (tergantung pada stadium), antara lain:
 Operasi (stadium awal)
 Kemoterapi (tambahan terapi pada stadium awal)
 Radiasi (tambahan terapi untuk stadium lanjut)
Apakah ada skrining test untuk Kanker Ovarium? TIDAK ADA !
Kanker ovarium tidak akan menunjukkan gejala hingga penyakit sudah berkembang lanjut, gejala yang ada sangat umum dan tidak spesifik.
Resiko Kanker Ovarium dapat dicegah dengan : Mengandung, Menyusui dan Mengangkat Ovarium/Indung telur (terutama pada wanita yang beresiko tinggi pada riwayat keluarga)
Sedang dikembangkan penelitian mengenai skrining tes untuk kanker ovarium, antara lain:
 Pemeriksaan pelvis
 USG pelvis
 Tumor marker : CA 125
Kanker Servik (Kanker Leher Rahim)
Pada awalnya kanker servik menduduki peringkat pertama dalam kasus kanker kebidanan dan kandungan, namun sejak ditemukannya pencegahan dan deteksi skrining awal, kini jumlah penderita kanker servik semakin menurun.
Tercatat sejumlah 500.000 kasus diseluruh dunia dengan tingkat kematian hingga 250.000
Faktor resiko terjadinya servik kanker :
• Memiliki hubungan seksual dengan lebih dari satu orang
• Berhungan seksual di usia awal
• Pernah atau baru terinfeksi HPV, kondiloma atau keduanya
• Pengguna immunosuppressan, contohnya pada mereka dengan transplan ginjal
• Riwayat merokok atau kecanduan terhadap zat-zat lain
• Adanya displasia servikal, endometrium, vagina atau kanker vulva
Jika hasil patologi ditemukan Cervical Intra-epithelial Neoplasia (CIN), adalah sel servik yang berubah menjadi pre-kanker, dapat menjadi kanker jika tidak segera ditangani.
Gejala kanker servik:
• Terjadi perdarahan vagina pada masa menopause atau pada saat menstruasi.
• Darah berbau amis keluar dari vagina
• Nyeri, perdarahan setelah hubungan seksual
• Teraba ada massa di vagina
Penanganan kanker servik:
 Operasi Radikal : Mengangkat servik dan rahim sekaligus kelenjar limpa sekitarnya
 Operasi + kemoradiasi
 Kemoterapi - radiasi
Menurut hasil penelitian, pada penderita kanker servik ditemukan adanya latar belakang pernah terinfeksi Human Papiloma Virus (HPV).
Hingga hampir 80% penderita kanker servik adalah pernah terpapar virus HPV tipe 16, 18, 31 dan 45.
Khusus untuk HPV tipe 16 dan 18 yang menjadi penyebab kanker servik hampir pada 70% penderita, telah ditemukan vaksinasi pencegahannya yang dikenal dengan Gardasil®, diberikan suntikan selama 3 kali dalam kurun waktu 6 bulan. Perlu diingat bahwa vaksinasi ini tidak mencegah semua tipe kanker servik, tidak bisa untuk penanganan kanker servik dan atau luka vagina yang lain.
Skrining Kanker Servik:



Kanker Rahim (kanker uterus)
Kanker Rahim (uterus) atau yang sebenarnya adalah kanker jaringan endometrium adalah kanker yang sering terjadi di endometrium, tempat dimana janin tumbuh, sering terjadi pada wanita usia 60-70 tahun.
Faktor resiko terjadinya kanker rahim:
 Lanjut usia
 Kegemukan (termasuk contohnya pada penderita Diabetes)
 Menstruasi pertama di usia dini, Menopause yang terlambat.
 Belum pernah hamil
 Stimulasi estrogen berlebihan (dari dalam tubuh sendiri atau berasal dari luar tubuh)
 Riwayat kanker keluarga (berhubungan dengan kanker usus besar - Lynch Syndrome)
Banyak ilmuwan yang mengatakan bahwa kadar estrogen sangat memainkan peran dalam perkembangan kanker rahim.
Selama kehamilan, produksi hormon estrogen meningkat dengan diiringi peningkatan hormon progesteron juga. Wanita dengan produksi estrogen yang tinggi tanpa diimbangi dengan peningkatan produksi progesteron dapat meningkatkan faktor resiko terjadi kanker rahim / endometrium.
Tanda dan gejalanya:
 Perdarahan setelah menopause
 Siklus menstruasi yang tidak teratur
 Perdarahan diantara periode menstruasi
 Tercium bau yang tidak biasanya (amis) dari vagina
 Stadium lanjut : nyeri pinggang, nyeri pada saat buang air kecil dan hubungan seksual serta nyeri perdarahan pada saat buang air besar.
Kanker rahim dapat ditangani dengan sukses apabila terdiagnosa di awal, terutama bila ditemukan adanya gejala-gejala tidak lazim, segera tegakkan diagnosa.
Penanganan Kanker Rahim:
 Operasi, bisa dilakukan operasi secara partial histerektomi (pengangkatan rahim sebagian) dan radikal histerektomi (pengangkatan seluruh rahim)
 Terapi tambahan : radiasi dan atau kemoterapi diperlukan apabila kanker sudah menyebar ke jaringan sekitarnya (metastasis). Radiasi dapat mencegah kambuhnya kembali kanker rahim.

Saran pada wanita muda:
 Bersekolah, bekerja dan atau menikah
 Mempertahankan kesuburan / kapan mendapatkan anak
 Apakah seks sangat penting, harus atau tidak dilakukan di usia muda
 Memperhatikan riwayat kanker pada keluarga
 Memperhatikan harapan hidup secara keseluruhan
Sumber : dr. Khoo Kei Siong, Parkway Cancer Centre

Senin, 18 Januari 2010

KESEHATAN REPRODUKSI?



Kesehatan reproduksi adalah aset kehidupan kita, tanpa reproduksi yang sehat, hidup bisa dikatakan tiada artinya. Kesehatan reproduksi dan yang mengikutinya takkan pernah habis dipelajari, dikupas dan dibicarakan. Topik kesehatan reproduksi selalu menarik dan tak bosan untuk dibahas dan diperbincangkan di semua lapisan masyarakat.

Banyak aspek yang mempengaruhi kesehatan reproduksi kita, mulai dari aspek social, ekonomi dan budaya. Begitu luasnya lingkup kesehatan reprodusi sehingga takkan habis pula bahan perbincangan kita tentang masalah-masalah reproduksi. TAKKAN ADA MASALAH JIKA TAK ADA SOLUSI, MAKA SETIAP MASALAH PASTI ADA SOLUSI.

Pada kesempatan ini kami ingin berbagi dengan ilmu yang telah kami dapat dan berpadu dengan teknologi, kami hadir disini untuk membantu masalah-masalah kesehatan reproduksi dan disinilah kita akan mencoba bersama-sama memecahkan masalahnya dan bertemu dengan solusi tentunya.

Sebagai sumbangsih dan kepedulian kami dengan ilmu pengetahuan dan kesehatan reproduksi serta jenjang pendidikan kami yang ikut serta menjunjung tinggi ilmu kesehatan masyarakat khususnya kesehatan reproduksi, kami senantiasa peduli dan mengabdi kepada masyarakat dari berbagai lapisan sesuai dengan ilmu pendidikan yang telah kami miliki, yaitu pengetahuan tentang kesehatan reproduksi yang tak henti-hentinya menjadi perbincangan yang sungguh menyenangkan akan tetapi juga menyesatkan bagi masyarakat yang mendapatkan sumber informasi tidak pada jalur yang benar atau karena merebaknya mitos-mitos kesehatan reproduksi yang akhir-akhir ini juga marak diperdebatkan dan belum sempat diluruskan oleh sumber informasi yang benar karena memang belum terjangkau oleh sumber informasi yang sudah berkompeten dibidangnya..
Sumber : Nusan Putri Goezies, SKM(Kesprod)

Konsultasi Kesehatan Reproduksi GRATIS!!!
SOLUSI-KESPRO HOT LINE : viaTlp or viaSMS. 08995004479